8 Tempat Wisata di Sumatra Barat yang Mirip Luar Negeri, Pelancong Gak Perlu Repot-repot Bikin Visa
Berikut ini adalah 8 Tempat Wisata Sumatra Barat yang memiliki suasana seperti luar negeri:
1. Danau Di Atas dan Danau Di Bawah dengan Danau Lucerne, Swiss
Lucerne memiliki pemandangan yang indah karena dikelilingi oleh pegunungan di Central Switzerland, dengan kedalaman lebih dari 214 m. Danau yang terletak di Swiss Tengah ini, disebut-sebut mirip dengan Danau Di Atas yang ada di Kabupaten Solok, sama-sama menawarkan keindahan danau dan juga dikelilingi oleh perbukitan.
2. Mentawai Serasa Berada di Hawaii
Mentawai dapat dikatakan sebagai surganya pelancong domestik maupun mancanegara. Di sana kita akan disuguhkan dengan pemandangan indah khas daerah tropis, serta keramahtamahan penduduk lokal. Memang kebanyakan turis yang berkunjung ke Mentawai adalah turis mancanegara. Sebagian dari mereka mengatakan bahwa suasana di Mentawai serasa berada di Kepulauan Hawaii. Bukannya tanpa alasan, selain sangat terkenal dengan resortnya, Mentawai memiliki pasir putih di sepanjang pantai dengan ombaknya yang sangat besar, menjadi surga bagi para pecinta surfing.
3. Padang Mangateh dengan New Zealand
Padang Mangateh adalah sebuah lokasi di kabupaten limapuluh kota yang memiliki padang rumput sangat luas. Pada tempat inilah, dibangun balai pembibitan ternak unggul atau bptu. Selain padang rumput, di lokasi ini juga banyak sapi-sapi unggulan yang dibiarkan lepas memakan rerumputan. Suasananya sangat mirip dengan New Zealand, oleh karena itu Padang Mangateh kerap disebut sebagai ‘New Zealand’-nya Sumatra Barat
4 Janjang Sajuta dengan Tembok Besar China
Walau tak lebih panjang, namun Janjang Sejuta yang berada di Pakan Sinayan, kecamatan Banuhampu, kabupaten Agam ini disebut mirip dengan Tembok Besar China. Janjang Ia merupakan jalan penghubung menuju lokasi pelataran pohon pinus di puncak Singgalang, Janjang Sejuta memiliki panjang sekitar 3,2 juta meter dengan corak dinding jembatan menyerupai The Great Wall of China. Meskipun difungsikan sebagai jalan penghubung menuju puncak Singgalang, namun ternyata jenjang ini menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan. Banyak wisatawan yang mendatangi Janjang Sejuta untuk menyaksikan pemandangan alam yang sangat mengagumkan.
5. Jam Gadang dengan Big Ben, Inggris
Masih dari kota Bukittinggi, Jam Gadang yang menjadi icon wisata Bukittinggi itu disebut sebagai kembaran Big Ben yang ada di London, Inggris.Big Ben adalah nama menara yang terletak pada gedung parlemen di Westminster, London. Menara Jam Gadang yang memiliki tinggi 26 m ini, bisa dibilang mirip dengan Big Ben di London, karena masih menggunakan mesin yang sama dengan Big Ben.Diketahui Jam Gadang sendiri dibangun pada tahun 1826, sebagai hadiah dari ratu Belanda kepada Rock Maker seorang sekretaris atau controleur Fort de Kock (sekarang Bukittinggi).
6 Lembah Harau dengan Lembah Yosemite, California
Apakah kalian tahu tentang Lembah Yosemite di Sierra Nevada, California? Lembah ini sangat terkenal dan sudah dikunjungi jutaan orang dari seluruh penjuru dunia. Selain itu, tempat ini menjadi spot favorit bagi fotografer landscape. Di Sumatra Barat sendiri, ternyata juga ada tempat yang mirip dengan Lembah Yosemite yaitu Lembah Harau, yang terletak di Kabupaten Limapuluh Kota. Saking miripnya Lembah Harau bahkan dijuluki sebagai Yosemite-nya Indonesia. Jadi kalau mau ke Yosemite kalian tidak perlu jauh-jauh harus ke Amerika Serikat, cukup ke Kabupaten Limapuluh Kota saja.
7 Ngarai Sianok dengan Grand Canyon, Amerika
Jika kalian ingin melihat lembah dengan tebing-tebing tinggi ala Grand Canyon, Amerika, tidak perlu jauh-jauh, karena di Sumatra Barat juga ada tempat yang dijuluki sebagai Grand Canyon of Indonesia, yaitu adalah Ngarai Sianok di Bukittinggi Ngarai Sianok merupakan lembah yang diapit oleh dua tebing raksasa dan ditengahnya terdapat aliran sungai. Ngarai ini tercipta akibat peristiwa tektonik yang terjadi ratusan tahun silam, saat ini Ngarai Sianok merupakan salah satu destinasi wisata favorit di Bukittinggi.
8 Jembatan Akar Bayang dengan Jembatan Akar Cherrapunjee, India
Jembatan ini terbentuk dari jalinan dua akar pohon yang membentang sepanjang 25 meter, ketinggian 10 meter dari permukaan sungai, dan lebar jalinan sekitar 1,5 meter. Lokasinya Berada di Kecamatan Bayang Utara, posisi Selatan yang sudah ada sejak tahun 1912. Secara fisik, jembatan akar ini mirip dengan Jembatan Akar Cherrapunjee yang ada di India dengan fungsi yang juga sama, dimana sebagai penghubung dua lokasi.***